Kisah Band Kotak dalam Rock N Love

Rabu, 28 Januari 2015 - 11:38 WIB
Kisah Band Kotak dalam...
Kisah Band Kotak dalam Rock N Love
A A A
Band Kotak menjadi salah satu band yang mampu mengangkat genre musik rock di industri musik Indonesia. Tak heran jika band yang digawangi Cella, Tantri, dan Chua ini dirilik Apollo Pictures untuk berbagi kisah melalui film Rock N Love.

Karier band Kotak lahir dari ajang festival pada 2004. Mereka juga sukses menorehkan berbagai prestasi, seperti most favorite breakthrough artis di MTV Award Indonesia (2009), lagu pop terbaik AMI Award (2009), hingga album terbaik Harmonic Rock (2014). Hal inilah yang membuat pelantun lagu Beraksi ini mantap menceritakan kisah perjalanan mereka agar bisa memberikan inspirasi dalam meraih cita-cita bagi semua orang, terutama Kerabat Kotak, sebutan fans Kotak.

Untuk memberi hiburan, dalam film itu, juga dikupas masalah cinta personelnya. Ceritanya diawali setelah tiga orang kru setia Kotak, Akew (Reynold Hamzah), Sabrino (Mono), dan Usbros (Erick Estrada) melihat keganjilan pada Cella, Tantri, dan Chua. Ternyata masing-masing personel itu memiliki problematika cinta yang rumit dan belum terselesaikan.

Cella patah hati karena hubungan cintanya dengan Nadira Alfie tidak direstui kedua orang tua pria yang dicintainya itu. Tantri mengalami kebuntuan cinta lantaran komunikasi yang tidak lancar dengan Robin (Vino Bastian). Sementara Chua merasa terganggu oleh Mas Bagus (Dicky Otoy), fans fanatik Kotak yang terlalu agresif untuk mendekati dirinya.

”Alhamdulillah, ini film pertama band Kotak. Ini film untuk remaja dan dewasa. Film ini riil. Dari action , dari aktingnya, dari penataan gambar, dan scene -nya luar biasa. Ini film entertainment , bukan dokumenter,” kata Tantri saat konferensi pers Rock N Love di Jakarta, Senin (26/1). Tantri yang memerankan diri sendiri mengaku grogi ketika beradu akting dengan Vino Bastian.

Maklum, skill aktor yang satu ini tidak diragukan lagi kemampuannya di depan kamera. Namun, dia senang bisa mendapat lawan main suami Marsha Timothy itu. ”Vino banyak banget ajarin aku. Dia ngebantu buat pancing emosinya. Vino jadwalnya kan padet banget. Tapi, tetap saja jadi tantangan buat aku karena harus beradu akting dengan aktor papan atas,” ujarnya.

Selain Vino, film yang akan dirilis pada Kamis (29/1) ini juga diramaikan sederet aktor dan aktris yang sudah berpengalaman di bidangnya, seperti Denny Sumargo, Spencer, Luthya, Hari Kodok, Shae, DJ Una, dan G Bimo. ”Kita basic -nya enggak ada akting. Sempet ragu pas workshop selama sebulan terus reading juga. Tapi Alhamdulillah, berkat seniorsenior ini, Denny sama yang lainnya, kita dibantu,” tambah Cella, gitaris Kotak.

Selain para bintang tersebut, layar lebar arahan Hedy Suryawan ini juga melibatkan ratusan Kerabat Kotak. Bimo yang berperan sebagai Rotor mengaku, film yang dimainkannya mempunyai cerita yang lengkap. ”Film ini punya problematika bukan soal cinta doang, tapi segalanya. Film ini mudah banget dicerna dan dikemas dengan menarik. Ini film rock, tapi bukan tentang berantem-berantem yang enggak jelas.

Dalam film ini juga bisa dilihat antara laki-laki dan perempuan itu sejajar,” kata pemeran Arial dalam film 5 CM itu. Bimo pun merasa senang bisa bekerja sama dengan band Kotak. Banyak pengalaman baru yang didapat. Band dengan tembang Pelan-Pelan Saja itu dinilai sebagai kelompok musik yang sangat profesional dan mau belajar.

”Jarang ada band kayak Kotak. Mereka sangat humble. Mereka mau belajar, kerja keras. Mereka datang tepat waktu dan pulang paling akhir. Mereka bisa kasih inspirasi buat kita. Mereka beri kita warna,” papar dia. Sementara Denny Sumargo tampil mengesankan saat memerankan Aldi, manajer band Kotak.

Tentu tidak mudah menjadi seorang manajer. Dia harus mengatur semua yang berkaitan dengan band yang di bawah naungannya itu. ”Di awal karier, mereka mendapat banyak rintangan. Di sinilah peran saya sebagai manajer untuk mengupayakan band tersebut tetap eksis dan tidak hancur hanya karena emosi para personelnya,” kata Denny.

Thomas manggalla/Tedy/Sindonews
(bbg)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0932 seconds (0.1#10.140)